Brett Marie Christian, 15 tahun, sedang sekarat karena menderita leukemia dan prognosis, tapi sebelum dia meninggal, dia ingin berdansa untuk terakhir kalinya meski ia terlalu sakit untuk pergi ke pesta dansa reuni sekolah.
Brett punya pacar bernama Treyton Carter, yang selalu menemuinya setiap malam di Monarch, Lincoln, menemani Brett menonton televisi, berdiskusi, dan mereka berciuman untuk pertama kalinya.
Teman-teman sekelasnya membuat keinginan Brett menjadi kenyataan dan mengadakan pesta dansa untuknya. Dan, begitulah acara reuni sekolah SMA Palmyra berlangsung lebih awal tahun itu di Monarch, Lincoln, dimana orang-orang datang ke acara tersebut karena ada seorang gadis yang tidak lama lagi akan meninggal.
Gadis itu mengenakan gaun berwarna pink dan rambutnya keriting. Dia juga masih sempat manikur-pedikur-an. Pasangan kencannya, Treyton Carter, juga membelikan dia korsase dan kalung.
Brett dan Treyton Carter adalah pasangan pertama yang berdansa di ruang bersama, dengan 50 atau lebih teman-teman sekelas mereka yang juga hadir mengenakan gaun pesta.
Brett dinobatkan sebagai ratu pada Sabtu malam di acara reuni sekolah tersebut. Brett menerima mahkota ratu itu sambil meletakkan kedua tangannya di wajahnya seperti Miss America dan meninggal tiga hari kemudian.
Ada banyak hal yang teman-teman sekolah Brett ketahui tentang keinginan Brett, seperti menikah dan punya anak, tapi ada yang mereka tidak ketahui tentang Brett, sebelum ia meninggalkan dunia ini, ia ingin satu tarian terakhir.
0 komentar:
Posting Komentar